iden(021) 29407040 Sen - Jum : 08:00 - 17:00
info@energyequity.co.id

Pelatihan Pegelolaan Bumdes

Untuk meningkatkan kapasitas pemangku kepentingan disekitar wilayah operasinya, Energy Equality Epic Sengkang (EEES) bekerja sama Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Wajo, dan Pemerintah Kecamatan Gilireng menggelar kegiatan bertajuk Workshop Peningkatan Kapasitas Bumdes, di Aula Rechall Energy Equity, Kampung Baru.
Kegiatan digelar melibatkan pengelola Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) se Kecamatan Gilireng melibatkan pemateri Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Wajo. Pelatihan ini bertujuan membantu penguatan kualitas SDM pengetahuan dan kemampuan manajerial pengelolaan BUMDes di Kecamatan Gilireng. Disamping itu pelatihan juga diharapkan mendorong peningkatan jiwa kewirausahaan pengurus, penguatan manajemen pengelolaan BUMDes dan gambaran tentang tantangan dan peluang usaha saat ini maupun masa depan.
Peningkatan kapasitas masyarakat melalui kelompok unit usaha BUMDes merupakan implementasi UU Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa, dan Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 4 tahun 2015 tentang Pendirian Pengurusan Pengelolaan dan Pembubaran BUMDes.
UU Nomor 6 tahun 2014 dan PP Nomor 43 tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 6 tahun 2014 menegaskan, BUMDes merupakan pilar kegiatan ekonomi desa yang memiliki fungsi sebagai lembaga sosial dan komersial dalam pemberdayaan segala potensi ekonomi dan SDM, guna peningkatan kesejahteraan masyarakat di desa.
Kegiatan yang digelar selama 2 sesi ini mendapat dukungan berbagai pihak termasuk masyarakat di desa dan semua pemangku kepentingan. Juga mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Wajo kepada PT. Energy Equality Epic Sengkang atas kepeduliaannya ikut berpartisipasi dalam pengembangan kapasitas Pengurus Bumdes.
Ide penyelenggaraan workshop ini berawal usulan dari sekelompok pemuda Desa Poleonro untuk melakukan pelatihan cetak sablon bagi anggotanya, namun terkendala biaya setelah berkoordinasi dengan kepala desa setempat. Kegiatan kelompok diarahkan untuk menjadi salah satu unit usaha Bumdes dan telah mendapat batuan peralatan sablon dan cetak dari perusahaan.
Untuk memperkuat manajemen unit usaha dan BUMDes secara keseluruhan, para pemangku kepentingan dan perusahaan sepakat menggelar pelatihan dengan mengikutkan seluruh bumdes yang ada di Kecamatan Gilireng. Workshop dilakukan dalam dua bagian yaitu sesi pertama diikuti pengurus Bumdes dari Desa Lamata, Poleonro, Abbatireng dan Mamminasae, sementara sesi kedua diikuti pengurus Bumdes Desa Paselloreng, Arajang, Polewalie, dan Desa Alausalo (*)

Related Posts

Leave a Reply